Rachel Vennya dan Niko Al Hakim, atau Okin, kembali menjadi sorotan setelah bercerita dalam podcast SleepovEEERRR episode 12 bersama Erica Carlina. Mereka membahas kontroversi membawa pasangan baru masing-masing ke acara anak setelah perceraian, sebuah tindakan yang menuai beragam reaksi dan dianggap oleh sebagian orang kurang etis.
Namun, di balik kontroversi tersebut, terungkap alasan di balik keputusan mereka. southwestobits.com merangkum penjelasan Rachel dan Okin secara detail.
1. Kebutuhan Figur Laki-laki Pengganti bagi Rachel Vennya
Dalam podcast SleepovEEERRR Ep.12 – Rachel Erika Against Niko yang tayang Selasa (1/6/2025), Rachel mengungkapkan penyesalannya. Pada menit ke-29, ia menjelaskan alasannya membawa pacar baru ke acara anaknya: “Kenapa waktu itu gue bawa pasangan untuk ketemu anak-anak? Karena saat itu figur laki-laki di rumah itu nggak ada. Niko saat itu juga susah dihubungi,” ujarnya. Ia menambahkan bahwa pasangannya juga membantu menggendong anak-anaknya, karena mereka menolak digendong asisten rumah tangga.
2. Okin: Aksi Balas atau Ego yang Menggebu?
Okin mengakui penyesalannya atas tindakan tersebut. Ia mengakui adanya ego dalam keputusannya: “Itu nggak wajar sih. Masa bawa pacar ke acara anak, cuma waktu itu lagi tinggi ego aja. Kayak dia (Rachel Vennya) sama cowoknya, jadi yaudah gue sama pasangan gue. Walau waktu itu gue juga nggak mau sebenarnya,” jelasnya. Untungnya, anak-anak saat itu belum memahami situasi tersebut. Okin menegaskan bahwa hal ini tidak akan terulang.
3. Jejak Langkah dari Sang Ibu: Menyeleksi Pasangan sejak Dini
Rachel mengungkapkan bahwa tindakannya terinspirasi dari sang ibu. Ia menceritakan pengalaman masa kecilnya: “Pengalaman gue jadi anak, mama gue pernah pacaran lumayan lama sama orang dan gue nggak tahu. Terus saat dikenalkan ke gue, gue nggak setuju jadi mama gue putusin sampai nangis-nangis,” kenangnya. Oleh karena itu, ibunya selalu mengenalkan pasangannya kepada Rachel sejak kecil, agar ia bisa ikut menilai dan menyeleksi calon pasangan ibunya sejak awal.
Dari podcast tersebut, terungkap kisah menarik di balik kontroversi yang dialami Rachel dan Okin. Kisah ini memberikan sudut pandang baru tentang dinamika hubungan pasca-perceraian dan pentingnya peran keluarga.